Kunjungan Kapal Pesiar Ke Sabang Sedang Dipompa Pemerintah

Jika berbicara tentang Wisata Pesiar, tentu hal ini tidak aneh di Indonesia. Sebagai negara kepulauan dengan banyak tempat wisata menarik, Pesiar tentu bisa mendapatkan banyak hiburan berhenti di sini. Biasanya di Indonesia, pilihan tempat kunjungan merupakan rangkaian pesiar satu paket untuk negara – negara Asia Tenggara. Pada tahun 2018 bahkan menunjukan data peningkatan 100% dari kunjungan di tahun 2017.

Walaupun begitu, spot yang dipilih untuk kunjungan pesiar ini tergolong masih sedikit. Kebanyakan, kunjungan ini hanya pada spot terkenal seperti Pulau Bali, Pulau Komodo dan Kepulauan Gili. Terkadang spot ini juga melibatkan beberapa pelabuhan besar seperti Semarang, Surabaya dan juga Jakarta. Jika dilihat kunjungan kapal pesiar ke Sabang sangat jauh jumlahnya.

Kunjungan Kapal Pesiar

Sekarang pemerintah sepertinya sudah memompa beberapa daerah untuk lebih menarik untuk kunjungan pesiar. Salah satu tempat ini adalah Kepulauan Sabang. Seperti yang Anda tahu, kepulauan ini memiliki banyak daya tarik wisata dan jadi banyak tujuan bagi wisatawan lokal. Tapi untuk para wisatawan pesiar sepertinya, hal yang ditawarkan di sini kurang menarik.

Dari data yang ada, kunjungan kapal pesiar ke lokasi wisata Sabang hanya mencapai 10 kali pada tahun 2018 lalu. Angka ini sangat jauh dibandingkan kunjungan ke Pulau Bali yang mencapai 82 kali. Jarak ini tentu terlihat jauh dan masalah perbedaan ini berusaha dihilangkan pemerintah.

Banyak tindakan pemerintah seputar kunjungan pesiar ini sudah dimulai dari 2017 lalu. Proses ini terjadi saat ASEAN mulai melakukan kerjasama dengan banyak negara lain seperti Australia, Jepang, Korea Selatan dan China. Kerjasama ini membuat banyak agensi dan perusahaan pesiar tertarik mengunjungi area Asia Tenggara termasuk Indonesia.

Proses pembangunan juga dilakukan di dermaga dan pelabuhan di Sabang. Sama seperti banyak tempat wisata lainnya, pelabuhan ini dibuat lebih mengundang untuk kapal pesiar yang berkunjung. Selain itu, berbagai fasilitas wisata juga dibuat lebih baik untuk dapat membuat pengalaman kunjungan pesiar memuaskan.

Perbaikan ini tentu sudah meningkatkan jumlah kunjungan pesiar dari 2017 ke 2018, tapi pada tahun 2019 ini, perubahan tidak berjalan sesuai rencana. Sama seperti peningkatan di Sabang, banyak area wisata lain juga mendapatkan peningkatan kualitas. Bali dan Lombok adalah area yang paling banyak dikunjungi. Target 15 kunjungan untuk Sabang sepertinya tidak didapatkan. Pada tahun 2019 ini, kunjungan pda Sabang masih menetap pada jumlah 10.

Di akhir tahun 2019 ini, evaluasi sepertinya masih diperlukan. Hal yang bisa dilakukan tentu masih banyak. Pemerintah sendiri juga tidak menyerah soal ini. Anda yang ingin melihat kemajuan wisata Sabang, silahkan datang ke sini. Anda pasti mendapatkan pengalaman menyenangkan berkunjung ke sini!

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Kunjungan Kapal Pesiar Ke Sabang Sedang Dipompa Pemerintah"

Post a Comment